Inkshare.id
  • Home
  • About
  • Reviews
  • Products
  • Contact

TWSBI Precision GunMetal Fountain Pen review

6/28/2018

0 Comments

 
Picture
TWSBI Precision merupakan pen design yang terbaru dari TWSBI produk famili yang lain seperti Classic, Eco, Eco-T, Diamond 580, Diamond Mini, Vac Mini dan Vac 700R. Dengan pengalaman dan keahlian memproduksi fountain pen untuk fountain pen brand yang lain, TWSBI memberikan produk dengan kualitas produksi yang sangat baik.

Impresi pertama produk TWSBI Precision adalah warna gunmetal yang smooth dengan tekstur metal yang polished. Barrelnya mempunyai bahan dari aluminium dan parts yang lain menggunakan chromed stainless steel dengan shiny finish. Walaupun banyak mengandung bahan metal yang berbeda dengan pena TWSBI yang lain, TWSBI Precision tidak terasa berat atau memberatkan. TWSBI Precision memberikan kesan solid dan design dengan baik.

Barrel dan capnya mempunyai bentuk persegi enam dengan bagian knob bulat. Dengan twist action, capnya akan terbuka dan memperlihatkan TWSBI nib. Karena body aluminium, TWSBI Precision datang dengan bagian ink view yang juga menjadi tempat menghubungkan TWSBI nib dan feed assembly.

Pen ini mempunyai cap yang bisa di-post di bagian twisting knob, lengkap dengan 2 O-ring dari karet untuk mencegah scratch di stainless steel polished knob.

Update 1:
Setelah menggunakan TWSBI Precision sebagai daily pen, ada beberapa fitur pena ini patut dihighlight:
- Jumlah perputaran untuk membuka pena ini hanya memerlukan kurang dari 1 putaran (tepatnya 270 derajat) sehingga cepah dan mudah untuk membuka penanya.
- Nib EF yang digunakan, mempunyai kemampuan line variation yang menarik saat menulis dengan tekanan. Walaupun menggunakan steel nib tanpa spesifikasi "Flex", nib ini masih mengakomodasi variasi garis ketika menulis.

Dimensi TWSBI Precision:
Diameter                : 12.8 mm
Diameter (Clip)     : 14.4 mm
Panjang                  : 136.9 mm
Panjang Posted    : 169.7 mm
Panjang No Post  : 128.8 mm
Berat                       : 30 gr


0 Comments

TWSBI Classic Fountain Pen Review

4/30/2018

0 Comments

 
Picture
TWSBI Classic bukan pen yang baru dikeluarkan oleh TWSBI di tahun 2018 akan tetapi TWSBI Classic telah menjadi standard offering dalam TWSBI family yang terus diupdate dalam design dan warna.
Dengan warna standard meliputi black (hitam), burgundy (merah tua) dan sapphire (biru tua) yang memberikan nuansa klasik dan elegan, TWSBI juga mengeluarkan limited edition dengan warna lain seperti white (putih) dan turqouise (biru kehijauan) yang ceria dan indah.

Untuk nib-nya, TWSBI Classic menggunakan Jowo #4 Stainless Steel nib yang tersedia dengan nib size Extra Fine (EF), Fine (F), Medium (M), Broad (B) dan Stub 1.1mm. TWSBI menggunakan Western size nib. 

TWSBI Classic sudah mendapatkan design update dengan O-ring yang di bagian piston pena untuk cap-posting. TWSBI Classic datang dalam box karton dan plastik, di-seal rapi dengan sticker info dengan logo TWSBI dan plastik tape di sisi samping kiri dan kanan. Di dalamnya, terdapat pena beserta dengan obeng kunci dan silikon. Obeng kunci digunakan untuk membuka piston mekanisme pengisian tinta sementara silikon digunakan untuk melumasi komponen piston dan karet di dalam barrel.

Classic tidak mempunyai demonstrator barrel seperti pena-pena TWSBI yang lain (TWSBI Eco, Eco-T, Diamond Mini, 580, Vac Mini dan Vac 700r). Akan tetapi design department dari TWSBI telah menyediakan ink window sebagai indikator saat tinta yang ada dalam barrel sudah mulai menipis dan perlu untuk diisi ulang.

Classic mempunyai bagian yang terdiri dari nib assembly (nib dan feed), nib assembly cover, barrel dan piston mekanisme putar. 

Untuk mengisi tinta Classic, kita cukup memutar mekanisme piston yang ada di bagian belakang barrel melawan arah jarum jam untuk memajukan piston dan searah jarum jam untuk menarik tinta masuk ke dalam barrel. Classic mempunyai kapasitas tinta maximum sekitar 1.1 ml. Pemeliharaan mekanisme piston tersebut dapat dibuka dengan menggunakan obeng kunci yang telah disediakan sehingga dapat membersihkan barrel secara menyeluruh saat ingin mengganti warna atau pemeliharaan periodik.

Nib Classic mempunyai rasa menulis yang baik. Dengan nib yang kaku sebagaimana stainless steel nib yang lain, nib Classic EF tidak terasa menggores kertas tapi memberikan feedback yang enak di tangan. Feed dari Classic juga berfungsi secara sempurna dan tidak ada kesulitan atau skip ketika menulis. Dengan tinta Diamine Aqua Lagoon, Classic EF cenderung lebih basah dan mempunyai flow lancar.

TWSBI Classic mempunyai body yang relatif lebih kurus dibandingkan dengan product TWSBI yang lain seperti Diamond 580 atau Mini walaupun tetap nyaman digunakan untuk tangan yang besar maupun yang kecil. Dengan handle grip sepanjang 2.8cm, Classic terasa enak untuk dipegang dekat maupun jauh dari nib.  

Dengan MSRP (Manufacturer Suggester Retail Price) seharga USD$60, TWSBI Classic ditawarkan @inkshare.id seharga Rp800.000,00 


0 Comments

Review Methodology

4/28/2018

0 Comments

 
Ketika menggunakan fountain pen, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yang mempengaruhi karya yang dihasilkan. Hal lain ini adalah tinta yang dialirkan dari fountain pen dan kertas sebagai medium dimana fountain pen dan tinta tersebut digoreskan.
​Fountain pen atau pena yang digunakan mempunyai nib dan feed yang mempengaruhi flow (lancar atau tidaknya) tinta yang digunakan.
Tinta mempunyai sifat yang basah atau kering sesuai dengan formula yang digunakan untuk memproduksi warna yang dihasilkan. Tinta yang bersifat basah (wet) dapat memberikan flow yang lebih baik untuk pena yang mempunyai flow yang cenderung kering sedangkan tinta yang kering dapat mengimbangi pena yang cenderung lebih kering.
Kertas sebagai medium untuk menulis atau menggambar mempunyai sifat yang tergantung oleh proses pembuatannya dan bahan kimia yang ditambahkan untuk menghasilkan sifat kertas tertentu. Oleh karena sifat kertas yang berbeda tersebut, tidak semua kertas cocok untuk digunakan dengan fountain pen terutama untuk mengambil catatan.  Bleeding (tembus) atau Feathering (menyebar ke serat) sering menjadi lebih kelihatan di kertas yang tidak sesuai untuk fountain pen. 
​Dalam melakukan test, kita akan menggunakan glass pen untuk melakukan tes tinta sehingga tinta tersebut menunjukkan sifat basah atau keringnya. Tinta yang basah akan mempunyai flow yang berbeda dengan tinta yang kering. Kita juga menggunakan kertas yang sering kali digunakan untuk melakukan test terhadap fountain pen yaitu Rhodia No.16 dotpad dengan kertas 80 g/m2.  
​

0 Comments
Site powered by Weebly. Managed by Rumahweb Indonesia
  • Home
  • About
  • Reviews
  • Products
  • Contact